Para Santri Kembali Dari Liburan Ramadhan

Tanggal 08 Oktober 2008 adalah tanggal akhir dari liburan Ramadhan selama tiga minggu. Setibanya para santri di Pondok Pesantren para santri diwajibkan untuk menyerahkan kartu perpulangan beserta tugas Ramadhan yang diberikan sebelum liburan Ramadhan tiba.

Para santri dan santriwati kembali ke Pondok Pesantren dengan diantar oleh para orang tua wali masing-masing, dan ada beberapa santri kibar (santri tingkat SMA) yang kembali tanpa didampingi orang tua walinya. Selepas shalat Isya seluruh santri diberikan motivasi dan semangat baru untuk memulai proses belajar dan pembinaan di Pondok Pesantren, Ustadz H. Chairuman Kamal, MA. di dalam sambutannya, selepas mengucapkan minal ‘aidin wal faizin, mengatakan “Selepas Ramadhan kalian semua harus menjadi lebih baik lagi, tingkatkan prestasi kalian, tingkatkan ibadah kalian dan jadikan hidup kalian lebih bermakna lagi, di dalam bahasa al-Qur’an hal ini diistilahkan dengan muttaqun yaitu orang-orang bertaqwa, bukankah ketaqwaan yang menjadi tujuan inti dari ibadah puasa?”. Acara ini ditutup dengan salaman dengan para ustadz untuk para santri putra demikian pula dengan santri putri bersalaman dengan para ustadzah.

Mulai hari Kamis hingga Ahad, para santri tidak akan memasuki kelas terlebih dahulu. Selama empat hari ini para santri diwajibkan untuk mengikuti kegiatan-kegiatan outdoor, seperti outbond dan lintas alam, “untuk santri baru kegiatan outdoor ini dibutuhkan, untuk lebih bisa beradaptasi dengan lingkungan sekitar Pondok, dan secara umum kegiatan ini bertujuan untuk mereleksasi dan mempersiapkan mental psikologis anak untuk belajar di hari seninnya, supaya tidak jenuh.” Ungkap Ustadz Ivan Kennedy dari bagian ekstakurikuler.

Tinggalkan komentar

Pondok Pesantren Fathan Mubina

Pondok Pesantren Fathan Mubina